Jika kamu adalah pengguna Samsung Galaxy A20 dan ingin mengakses fitur-fitur yang terbatas pada perangkatmu, maka kamu memerlukan proses rooting. Rooting adalah proses yang memungkinkan kamu untuk mengakses sistem operasi Android secara penuh dan memodifikasi perangkatmu sesuai keinginanmu.
Namun, sebelum melakukan rooting, kamu harus memahami risikonya. Rooting dapat menghilangkan garansi perangkatmu dan membuatnya rentan terhadap serangan keamanan. Oleh karena itu, kami menyarankan untuk melakukan rooting hanya jika kamu memiliki pengetahuan yang cukup dan memahami risikonya.
Persiapan Sebelum Rooting
Sebelum melakukan rooting pada Samsung Galaxy A20, pastikan kamu telah mem-backup data pentingmu. Proses rooting dapat menghapus data yang tersimpan pada perangkatmu sehingga penting untuk mem-backup data terlebih dahulu.
Selain itu, pastikan juga bahwa baterai perangkatmu terisi penuh. Proses rooting memerlukan waktu dan energi baterai yang cukup sehingga pastikan kamu memiliki baterai yang cukup sebelum memulai proses rooting.
Langkah-langkah Rooting Samsung Galaxy A20
Langkah pertama dalam proses rooting adalah mengunduh dan menginstal perangkat lunak Odin pada komputermu. Odin adalah alat yang digunakan untuk mem-flash firmware pada perangkat Samsung.
Setelah mengunduh dan menginstal Odin, kamu perlu mengunduh file firmware khusus untuk Samsung Galaxy A20. Pastikan kamu mengunduh file firmware yang sesuai dengan versi perangkatmu.
Jika kamu sudah memiliki file firmware yang sesuai, matikan Samsung Galaxy A20 dan masuk ke mode download. Kamu dapat melakukan ini dengan menekan tombol Volume Bawah, Tombol Daya, dan Tombol Home secara bersamaan selama beberapa detik.
Selanjutnya, hubungkan Samsung Galaxy A20 ke komputer melalui kabel USB dan buka Odin. Di Odin, pastikan bahwa perangkat Samsung terdeteksi dengan benar.
Kemudian, pada Odin, pilih file firmware yang telah kamu unduh dan masukkan ke dalam kolom “AP”. Pastikan bahwa opsi “Re-Partition” tidak dicentang dan klik tombol “Start” untuk memulai proses flashing.
Setelah proses flashing selesai, kamu dapat melepas Samsung Galaxy A20 dari kabel USB dan menghidupkannya. Perangkatmu sekarang telah berhasil di-root. Namun, kamu perlu menginstal aplikasi SuperSU atau Magisk untuk mengelola akses root.
Keuntungan dan Kerugian Rooting Samsung Galaxy A20
Keuntungan dari rooting Samsung Galaxy A20 adalah kamu dapat mengakses fitur-fitur sistem operasi yang terbatas pada perangkatmu. Kamu juga dapat menginstal aplikasi khusus yang tidak tersedia di Google Play Store dan memodifikasi tampilan perangkatmu sesuai keinginanmu.
Namun, kerugian dari rooting adalah kamu akan kehilangan garansi perangkatmu. Selain itu, perangkatmu juga menjadi lebih rentan terhadap serangan keamanan.
Kesimpulan
Rooting Samsung Galaxy A20 dapat memberikan akses penuh ke sistem operasi Android dan memungkinkan kamu untuk memodifikasi perangkatmu sesuai keinginanmu. Namun, pastikan kamu memahami risikonya sebelum melakukan rooting. Lakukan backup data terlebih dahulu dan pastikan baterai perangkatmu terisi penuh sebelum memulai proses rooting.
Cara Root Samsung Galaxy A20 – Panduan Lengkap
Originally posted 2023-03-09 10:47:00.
